400-8110-218
· Kue jadul
Judul Utama Nanyang
Berita

Ketika dapur Nanyangdashifu yang transparan mengeluarkan aroma pertama gula kokos di pusat mall Central Park di Jakarta, revolusi pembakaran ini yang dimulai dengan aroma Cina kuno adalah membangun kembali memori rasa konsumen Indonesia dengan cara yang tidak terduga. Tidak seperti model ekspansi "one-way output" dari marka multinasional tradisional, praktek Nanyangdashifu di Indonesia menunjukkan kebijaksanaan unik dari "two-way cultural weaving" - bukan hanya menyampaikan kehangatan pembakaran Cina, tetapi juga mendalam menanam tebal kebiasaan Asia Selatan.

 

Nanyangdashifu Penjelasan Indonesia: Bagaimana bisa kue menelan ikatan budaya-budaya?(图1)


1[UNK] Ruang ketiga di ujung lidah: dari produk ke terjemahan budaya

Sebagai negara keempat yang paling populer di dunia, Indonesia memiliki spektrum budaya kompleks di balik 270 juta konsumen: 87% dari komunitas Muslim sensitif kepada sertifikasi makanan, rakyat Java lebih suka aroma manis dan pedas, dan perbedaan daerah negara Pulau Ribuan lebih mendorong permintaan berbeda. Penjelasan Nanyangdashifu terletak dalam mengubah "rasa kuno" menjadi media budaya:

 

Penciptaan rasa kembali: Tim R&D masuk ke dalam Yogyakarta, Bandung dan tempat lain untuk mengumpulkan rasa, dan menemukan ketergantuan emosional dari orang Indonesia pada gula kokos (Gula Jawa) dan daun vanila (Pandan). Oleh karena itu, kue "Double Coconut Flowing Heart Cake" diluncurkan, di mana karamel tradisional diganti dengan gula kokos, lapisan luar disembelih dengan sutra kokos panggang, dan isi dalam dicampur dengan susu kokos dan jus daun orkid bau, yang tidak hanya memelihara rasa padat kue, tetapi juga membangunkan gen rasa lokal 34.

 

Lokalisasi TKP: Sebagai respon kepada tradisional "sosialisasi teh sore" keluarga Indonesia, sebuah kotak hadiah "set pembagian keluarga" dirancang, yang datang dengan bak telanjang bambu dan set teh tin, meningkatkan konsumsi satu item ke pengalaman budaya. Toko Jakarta juga telah mengatur sebuah "pekerjaan roti", mengundang rumah tangga lokal untuk mengajar keterampilan taro goreng tradisional dan membentuk dialog rasa dengan membuat kue.

 

2[UNK] Karyawan sebagai Duta Besar: Dari Hubungan Perkerjaan ke Jembatan Budaya

Di pabrik Pusat Surabaya Nanyangdashifu, lencana kerja pengawas kualitas Indonesia Adi memiliki garis kata yang dicetak di belakang: 'Setiap gram tepung membawa kepercayaan'. Kepercayaan ini berasal dari kekuatan dalam markas tim lokal:

 

Mekanisme penelitian teknis bersama: Baker yang dikirim oleh Cina bukan "pihak berwenang teknis", tetapi bersama-sama membangun "laboratorium rasa" dengan tim Indonesia. Contohnya, dengan menggabungkan pembakaran air China dengan pembakaran batu Indonesia, kue batu gunung berapi yang lebih berbau telah dikembangkan, terinspirasi oleh gambar alami Gunung Bromo.

 

Latihan integrasi budaya: Menentukan "dua arah kelas budaya" di mana karyawan Cina belajar dasar bahasa Indonesia dan tabu agama, sementara karyawan Indonesia menggunakan teknologi VR untuk "perjalanan awan" ke desa kuno di Zhejiang untuk memahami peradaban pertanian di balik rasa kuno. During Ramadan, the store adjusted its business hours and set up dedicated prayer rooms for Muslim employees, integrating religious respect into daily management.

 

3[UNK] Dari Trafik hingga Penjagaan: Pertumbuhan Dalam Masa Digital

Menghadapi karakteristik generasi Z Indonesia, yang menghargai interaksi sosial atas branding, Nanyang Master Fu telah membangun kembali hubungan konsumen melalui "ciptaan konten bersama"

 

Kultivasi Ekologi KOC: Bersama-sama dengan siswa universitas lokal untuk melancarkan program "Indonesia on Cake", mendorong konsumen untuk memposting video kue DIY di TikTok, dan pencipta terbaik dapat menerima penghargaan "Java Cultural Journey". Kue bantuan yang diinspirasi oleh Borobudur Pagoda, dirancang oleh siswa dari Akademi Seni Yogyakarta, dijual lebih dari 41000 unit dalam minggu pertama pembebasan.

 

Kehangatan yang didorong data: Melalui analisis sistem anggota, terdapat bahwa konsumen di Bandung lebih suka rasa asin dan manis. Oleh karena itu, edisi terbatas "Curry Cheesecake" dilancarkan, dan beberapa hasil disumbangkan ke panti asuhan lokal. Strategi "oriented bisnis" ini telah mendapatkan tanda judul "Most Trusted Foreign Food Brand" 16 di hadiah Asosiasi Konsumer Indonesia 2024.

 

Inspirasi: Bakan bukan hanya bisnis, tapi juga pembawa dialog peradaban

Ketika Nanyangdashifu menyerahkan perintah membeli gula kokos dari pabrik Surabaya kepada petani kecil di Pulau Java, dan ketika toko Jakarta menjadi tempat berkumpul untuk pemuda etnis salib, kue sudah melebihi arti makanan sendiri. Hal ini menyaksikan hasil fleksibel dari kecerdasan Cina, dan juga menjelaskan cara simbiotis perdagangan dan budaya di bawah inisiatif "Belt and Road" - hanya dengan membersihkan panjang budaya dan lebar dengan ketakutan dapat benih asing berkembang ke bunga lokal.

 


Artikel Sebelumnya:nanyangdashifu: Dunia yang men
Artikel Seterusnya:Nanyangdashifu Indonesia Revel